Senin, 24 Juni 2024.20:58 WIT.
HAL-TENG PERS TIPIKOR.ID.
Talud penahan ombak di Desa Sagea Kecamatan Weda Utara Kabupaten Halmahera Tengah terancam rusak.
Berdasarkan bukti video yang diterima Pers Tipikor.id, talud penahan ombak tersebut nyaris tenggelam, akibat terlalu rendah saat pasangnya air laut.
Proyek tersebut dibangun tahun 2023, yang melekat di Dinas PUPR Kabupaten Halmahera Tengah dengan anggarkan APBD senilai, 996.000.000,00,-
yang dikerjakan CV.ARDIANSA KARYA dengan nomor kontrak
600/03/SPP/TLD-SDA/APBD/DPUPR-HG/VI/2023.
Amat, salah satu warga setempat, lewat pesan WhatsAppnya mengatakan, seharusnya talud tersebut, untuk meminimalisir resiko abrasi akibat pasangannya air laut dan terjangan ombak bisa terantisipasi, akan tetapi saat ini saat air laut pasang talud tersebut tenggelam, artinya itu beresiko terancam rusak.
Olehnya itu, kami usulkan agar bisa di tindaklanjuti, hingga menambah ketinggian talud tersebut.
Jika tidak segera diatasi, maka akan dihadapkan dengan masalah lebih besar, artinya anggaran yang sebelumnya seakan mubazir.
Pihak terkait PUPR Kabupaten Halmahera Tengah, kiranya segera tindaklanjuti, sehingga terantisipasi segala kemungkinan yang akan terjadi, tutupnya. (Rosa).