Rabu, 25 Oktober 2023.23:25 WIT.
HAL-TENG PERS TIPIKOR-ID. Atensi penegakan hukum terkait kasus dugaan korupsi anggaran Covid terlihat jalan ditempat.
Tak pelak bermunculan sejumlah alasan, karena faktor ini, itu dan lain-lain.
Padahal, dalam Penulusuran Pers Tipikor-id terungkap adanya pemeriksaan berdasarkan dengan bukti surat permintaan keterangan pemeriksaan oleh pihak Kejaksaan Negeri Halmahera Tengah yang dimintai dengan membawa dokumen terkait dugaan kasus tindak pidana korupsi penyelewengan dana insentif dan pengadaan alat serta obat-obat Covid-19 di RSUD Weda tahun anggaran 2021. Dengan surat perintah nomor PRINT-03/ Q.2.15 Fd/1/08/2023 tanggal 10 Agustus 2023.
Terungkap diruang terpisah MB saat diperiksa dengan seputaran pertanyaan mengusulkan nama-nama SK tim Covid RSUD Weda, yang pada SK awal tidak ada nama mantan Bupati akan tetapi kemudian SK berikut muncul nama Mantan Bupati pada pembagian insentif Covid -19.
Selain itu, untuk apa ada pemotongan dengan kertas yang isinya tercoret-coret pada angka insentif nakes.
Tim investigasi Rusli Ishak ketika ditemui Pers Tipikor-id tepatnya dikedai black pink mengatakan, sebenarnya apa sich buntut dari penghambat sebab sampai sejauh ini kasus tersebut belum lagi ada titik terang.
Tentunya kasus ini sudah bukan lagi rahasia, olehnya itu kami tidak mau tingkat kepercayaan publik terhadap Kejaksaan menurun. Yang berikut jangan sampai publik menilai setiap kasus hanya dijadikan mainan
“Harusnya juga setiap kasus yang di SP3 atau lainnya dijelaskan ke masyarakat supaya tidak menimbulkan tafsir liar mengenai kinerja Kejaksaan”.
Terpisah salah satu pihak kejaksaan ketika dikonfirmasi, lewat pesan WhatsAppnya ia mengungkapkan, itu harus periksa sampai di luar, bukan saja dalam Weda, tempat pengadaan semuanya, makanya butuh waktu. Ketika ditanyakan apakah saat ini masih pada tahap penyelidikan? Jawaban nya. iya
Akan tetapi ketika ditanyakan lagi, kenapa saat dikonfirmasi ke pimpinan beliau sampaikan sudah masuk ke dik, terus ini yang di sampaikan masih penyilidikan, ia menjelaskan, iya memang menuju ke dik, cuman belum ekspos. (Rosa).