Ahad, 9 April 2023.22:05 WIT.
HAL-TENG PERS TIPIKOR-ID.
Soroton tajam sekretaris tim investigasi Perskpktipikor. Com Rusli Ishak. Dia mengatakan, proyek pembangunan gedung Islamic Center dengan sumber dana DAU dibangun tahun 2022 harus jadi perhatian, harapnya.
“Lanjutnya lagi, gedung yang di bangun oleh Cv. Sentosa Star dengan anggaran APBD tahun 2022 lalu senilai
Rp.3.469. 009.200,00,- dengan waktu pelaksana 180 Hari Kalender harus di periksa terutama pihak ketiga/kontraktor, kata Rusli kepada Pers Tipikor-id Ahad (9/4).

Menurutnya, jika di cermati kondisi bangunan saat ini, hanya berupa tiang dan pemasangan atap yang tak jelas, hingga terlihat berserakan, ujarnya.
Bahkan, dengan terbengkalainya pembangunan gedung Islamic Centre di depan Mesjid Agung Darussalam yang bersebelahan dengan taman kota Weda semakin miris hingga terkesan mubazir.
Tentu, lanjut Rusli hal ini menjadi pertanyaan bagi kita semua. ”Kenapa bangunan yang di bangun dengan uang rakyat sebesar itu tidak tuntas di kerjakan. Kemana uang tersebut di pergunakan ?. Disinilah kita mencurigai ada dugaan korupsi terhadap uang pembangunan Gedung Islamic Center tersebut.
Ia berharap pada penegak hukum di Maluku Utara sepetri Polda, Kejati, Polres Halmahera Tengah dan Kejaksaan proaktif untuk turun kelapangan guna menindaklanjuti proyek tersebut. Dan memeriksa para pejabat terkait untuk di minta pertanggungjawaban atas proyek tersebut, karena pekerjaan proyek itu terbangkalai.”tegasnya.
Masih Rusli, jika kasus ini tidak ditindaklanjuti oleh instasi penegak hukum di Maluku Utara. Maka Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta tidak boleh biarkan hal ini, tutupnya. (Rosi).